Salah seorang pengguna media sosial di Twitter menemukan keunikan dalam data pendaftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Kominfo. Yaitu ditemukannya Google.com yang didaftarkan oleh CV Daun Jati, perusahaan sekelas UMKM asal Sumedang sejak 18 Februari 2022. Fenomena CV Daun Jati ini yang kemudian memunculkan ‘Google Sumedang’ atau Google asalnya dari Sumedang.
Mengutip dari tribunjabar.id, Direktur CV Daun Jati Indra Irawadi (39) mengaku tidak melakukan pendaftaran nama Google ke PSE Kominfo. Indra juga menyatakan bahwa Google memang digunakan dalam perusahaannya, namun menegaskan untuk pendaftaran yang memakai nama Google seperti itu ia tidak memiliki wewenangnya.
Indra juga sudah mandapat konfirmasi dari Google bahwa mereka tidak mempersalahkan hal tersebut. Justru CV Daun Jati ditawarkan untuk bekerja sama dengan perusahaan raksasa tersebut. Google Indonesia berencana akan melakukan pertemuan dengan CV Daun Jati di Jatinangor, Sumedang terkait kerja sama tersebut.
Mengutip dari sumedangkab.go.id, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir juga ikut merespons terkait fenomena ‘Google Sumedang’. Menurutnya kejadian seperti itu menandakan adanya dukungan dari alam semesta meskipun hanya kebetulan. Terlebih lagi Kabupaten Sumedang baru-baru ini mendapat nilai sangat baik pada evaluasi Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE).
“Google yang serba tahu, ternyata ada di Sumedang Kota Tahu”, canda Bupati Sumedang tersebut.