Jakarta, Owntalk.co.id – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis berpendapat tak perlu dilakukan penutupan warung yang menjual makanan saat Ramadan tiba. Namun, ia mensyaratkan restoran memastikan tak memamerkan jualannya kepada orang yang berpuasa.
Ia pun menghimbau agar puasa tak dijadikan ajang menutup hajat orang lain yang tidak menjalankan puasa. Ia berharap agar saling tenggang rasa dan saling menghormati antar sesama umat beragama.
Cholil kerap melihat warung makan menggunakan tirai saat Ramadan tiba. Hal itu sudah cukup demi menghormati orang yang tengah menjalankan puasa.
Seperti yang tengah ramai sebelumnya, MUI Kabupaten Bekasi, Jawa Barat meminta agar pemilik usaha kuliner di wilayahnya tutup pada siang hai selama bulan Ramadan 1443 Hijriah.
Sekretaris Umum MUI Kabupaten Bekasi, Muhiddin Kamal juga menghimbau agar para pengelola tempat hiburan malam agar menutup sementara aktivitas usahanya selama bulan puasa.