Bali, Owntalk.co.id – Rapimnas Kadin Indonesia 2021 yang dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo dan ditutup secara resmi oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, Provinsi Bali.
Dalam sambutanya, Presiden meminta Kadin untuk mendetailkan kebijakan-kebijakan pemerintah, utamanya yang akan menjadi fokus Indonesia presidensi G20 yang telah dimulai sejak 1 Desember 2021.
Menurut Presiden, saat ini bandul ekonomi dunia mulai bergerak ke arah ekonomi hijau. Untuk itu, Indonesia harus segera menyesuaikan agar ketika dunia hanya menerima produk-produk yang dihasilkan energi terbarukan, Indonesia sudah siap.
Presiden juga meminta Kadin dalam Rapimnas mendetailkan lagi terutama yang berkaitan dengan reformasi ekonomi, reformasi struktural, dan pendampingan UMKM, serta transformasi ekonomi. Presiden ingin agar kebutuhan dan keinginan pelaku ekonomi di lapangan bisa sejalan dengan kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam pidato penutupan Rapimnas Kadin 2021 menyampaikan Kadin sebagai akar tunjang pertumbuhan ekonomi, pengusaha dan dunia usaha di Indonesia. Tiga pesan Wakil Presiden : Penguatan Daya Saing, Ekonomi dan Transformasi Ekonomi Demokrasi Ekonomi.
Sementara itu, Ketua Kadin Indonesia Arsjad Rasjid berharap Rapimnas yang merupakan amanat Munas ini dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi, khususnya sektor pariwisata dan UMKM di Bali. Dalam Rapimnas in, Kadin Indonesia juga menggelar acara pameran UMKM dan industri kreatif di sepanjang lobi tempat berlangsungnya acara.
Mengenai Rapimnas 2021 ini, Arsjad mengatakan acara ini merupakan komitmennya untuk merealisasikan kinerja kepengurusan yang inklusif dan kolaboratif serta mengedepankan kerja sama.
Dalam Rapimnas ini, hadir semua perwakilan Kadin Daerah dari 34 Provinsi dan asosiasi yang tergabung dalam Kadin Indonesia.
Delegasi Kadin Provinsi Kepulauan Riau menyampaikan rekomendasi penting dan strategis dalam rangka peningkatan daya saing ekonomi, Kadin BBK (Batam, Bintan Karimun) menyerahkan rekomendasi kepada Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid.
Kadin BBK mengingatkan kembali Presiden dan Menko Perekonomian selalu Ketua Dewan Kawasan terkait implementasi PP 41/2022 terkait pembentukan DK-KPBPB-BBK dan khususnya integrasi BP-BBK dalam rangka Peningatkan Daya Saing BBK di Kepulauan Riau.
“Percepatan Pemulihan Ekonomi Daerah khususnya di Provinsi Kepulauan Riau adalah menyangkut implementasi PP 41/2021, integrasi BP-BBK dalam rangka peningkatan daya saing BBK Kepulauan Riau,” kata Jadi Rajaguguk, Ketua Kadin kota Batam.
Dalam penyerahan rekomendasi itu, turut hadir pula, Jadi Rajagukguk Ketua Kadin Batam, Edi R Surbakti Ketua Kadin Bintan, Afrizal Ketua Kadin Karimun, Marthen Waketum OKK Kadin Kepri dan Ampuan Situmeang sebagai Dewan Pertimbangan.

