Dengan demikian, kata bupati, “Saya sudah sampaikan kepada dinas terkait, agar menjadi prioritas hal tersebut. Sehingga, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat semakin lebih baik,” ucapnya.
Maryoto memaparkan, adapun catatan tahun 2021 terkait sarana dan prasarana bagi pengguna jalan semakin banyak, dengan demikian secara otomatis harus ada perbaikan.
“Kita menyadari jalan tak ubahnya seperti barang-barang lain, semakin banyak dilewati banyak orang, berarti juga harus diiringi dengan melakukan perbaikan,” paparnya.
Bupati Tulungagung mengharapkan di tahun depan, pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur fisik agar semakin mapan, sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal.
“Pemkab menyediakan anggaran 20 sampai 35 persen, untuk sarana dan prasarana infrastruktur fisik tersebut, namun demikian dana tersebut kita sesuaikan dengan penanganan Covid-19,” tutup bupati.