Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara menyambut baik vaksinasi untuk kalangan pelajar dan disabilitas dalam serbuan vaksin tersebut. Apalagi capaian vaksin di Trenggalek bisa dikatakan masih minim.
Apalagi status level daerah ditentukan oleh capaian vaksinnya. Semakin banyak capaian vaksin yang diperoleh maka semakin rendah status level daerah itu.
 “Capaian vaksin masih menjadi PR kita, karena capaian kita masih termasuk kurang tinggi. Padahal untuk level rendah kita dituntut vaksin minimal 50%, sedangkan kita masih disekitar 30%,” ungkap Syah.
Baca Juga :
- Satu Bulan Berlalu Pemkab Lingga Rapat Bersama PT. Asperindo Dutta Service, Ratusan Tenaga Honorer Lingga Hadapi Kenyataan Pahit
- Semarak Ramadan, BI Kepri Siapkan Rp2,3 Triliun untuk Penukaran Uang Baru!
- Rapat Dengan Seluruh OPD, Pemprov Kepri Bahas Penataan Pegawai Non-ASN dengan Skema Outsourcing
Maka ini menjadi PR untuk pemerintah daerah agar bagaimana kita memperoleh vaksin lebih banyak lagi sehingga Herd Immunity tercapai di Trenggalek.
“Kami berharap kepada seluruh masyarakat untuk berbondong-bondong mendaftarkan dirinya. Ada ataupun tidak adanya vaksin, sehingga nanti ketika ada tinggal divaksin saja,” himbaunya. (Sar)Â