Tanjungpinang, Owntalk.co.id – PT. Bintan Alumina Indonesia (PT. BAI) berhasil melakukan ekspor perdana dengan menggunakan dokumen PPKEK berupa Sandy Calcined Mettalurgical Grade. Ekspor perdana Alumina itu seberat ±20.000 (Dua Puluh Ribu) ton dengan nilai ±Rp110 (Seratus Sepuluh) Miliar.
Keberhasilan ekspor pedana tersebut tak terlepas dari kegiatan Industrial Assistance secara kontinu yang dilakukan oleh DJBC Kepri.
Kepala kantor DJBC wilayah Kepri, Akhmad Rofiq melalui siaran pers nya menyebutkan bahwa DJBC bekerja mengikuti arahan Menteri Keuangan terkait Program Pemulihan Ekonomi Nasional.
Baca Juga :
- Program Makan Bergizi Gratis Dinilai Bikin Pasar Bukit Tembak Sepi, Pedagang Lokal Karimun Merugi
- Prabowo Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada 10 Tokoh, Termasuk Soeharto dan Gus Dur
- Dengarkan Taklimat Presiden Prabowo, Kader Gerindra Kepri Kompak Menuju Hambalang
“DJBC dihimbau untuk menguatkan koordinasi antar unit-unit internal dan kolaborasi dengan unit eksternal dalam menjaring program dan client potensial guna menggerakan ekspor”. kata Akhmad Rofiq dalam siaran pers, dikutip Kantor Berita Owntalk. Kamis, (14/10).
Baca Halaman Selanjutnya…

