Batam, Owntalk.co.id – kepolisian Sektor (Polsek) Bengkong menggelar rekonstruksi penikaman yang dilakukan oleh tersangka Hanani Hatanto terhadap korbannya zulfan. Dalam kegiatan tersebut terdapat 18 adegan yang menunjukkan pelaku melancarkan aksinya, kamis (01/07/2021).
Rekontruksi tersebut awalnya memiliki 15 adegan namun terdapat 3 tambahan adegan lainnya saat korban hendak dibawa ke rumah sakit.
Sebelum terjadinya penikaman, korban dan pelaku sempat terlibat cekcok. Hal tersebut ditunjukkan pada adegan 10. Rekonstruksi tersebut diadakan pada tempat kejadian perkara (TKP) di Bengkong Sadai.
Kapolsek Bengkong AKP Bob Ferizal menuturkan, pihaknya hari ini menggelar rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan oleh tersangka Hanani Hatanto terhadap rekan kerjanya.
“Hari ini kita menggelar rekonstruksi penikaman yang dilakukan oleh tersangka Hanani Hatanto. Pelaku menjalankan aksinya lantaran sakit hati karena selalu menjadi bahan Bullying oleh korban,” ungkap Kapolsek kepada kantor berita Owntalk.
Baca Juga :
- Mahasiswa UT Batam Sukses Gelar Giat Wisata Vol 2 di Kawasan Hutan Panbil Neture Reserve
- PPN 12 persen Hanya Untuk Barang Mewah, Wakil Ketua I DPRD Batam Minta Masyarakat Tidak Terprovokasi Isu Negatif
- Makassar Darurat Banjir, Status Tanggap Darurat Ditetapkan
Lanjut Kapolsek, ada 18 adegan yang dilakukan hari ini. Saat pelaku tersulut emosi korban mengalami tusukan kedua yang berada tepat di dada.
“Saat pelaku emosi, korban mengalami tusukan kedua yang fatal karena berada tepat di dada. Tiga tambahan lainnya merupakan adegan saat korban memintaa tolong kepada rekan lainnya,” jelasnya.
Pada adegan ke 12 korban sempat melakukan perlawanan dengan memukulkan palu tepat di kepala tersangka. Lalu, pada adegan ke 13 pelaku langsung melayangkan pisaunya kembali tepat kedada korban.
Setelah itu pada adegan 14 pelaku mencoba melarikan diri. Lalu, pada adegan adegan 15 pelaku membuang pisaunya di semak-semak.
Atas perbuatannya tersangka dikenakan pasal 338 Kuhp dan pasal 351 ayat tiga. Penganiayaan yang menyebabkan orang meninggal dunia. (Haykal)