Karimun, Owntalk.co.id – Seorang Kapten dari Kapal Cargo KM Glorie Indah 1 diinformasikan meninggal dalam perjalanan pelayaran. Nahkoda tersebut dikabarkan meninggal setelah mendapatui gejala-gejala panas tinggi. Selasa,(22/6/2021).
Informasi didapat dari Kasi Koordinator Subtansi pengdalian Karantina surveilands Epidimiologi, Suprapto. Dia membenarkan kabar duka yang menimpa kapten kapal tersebut.
Pihaknya mendapatkan informasi itu dari agen pelayaran pada pukul 07:30 Wib. Setelah itu. Pihaknya langsung berkordinasi dengan KSOP, KP3, Tim Karantina surveilands Epidimiologi bersama kepolisian KP3 menuju tempat kapal tersebut guna melakukan evakuasi Kapten yang sudah meninggal
” Kita berkoordinasi dengan KSOP, KP3, dan Tim kami bersama kepolisian KP3 menuju evakuasi Kapten yang sudah meninggal”, ujarnya
Baca Juga :
- Gerindra Kota Batam Nyatakan Sikap, Tolak Bergabungnya Budi Arie Ke Partai Gerindra
- Bertambah Usia, Iman Sutiawan Dapat Kado Puisi Yang Berjudul ‘Doa dari Seberang Samudera’
- KPK Amankan Bupati Ponorogo Lewat OTT, Diduga Terkait Mutasi dan Promosi Jabatan
Dilanjutkan Suprapto, setelah tiba di kapal Cargo KM Glorie Indah 1, pihak segera mengevakuasi Kapten kapal dan melakukan Sweb Antigen kepada seluruh kru kapal yang berjumlah 13 orang kru.
“Setelah kita Antigen, ada 1 orang kru yang menunjukkan gejala positif. Kru tersebut langsung kami evakuasi juga ke SMP Binaan dalam rangka mengikuti isolasi central,” tuturnya.
Sementara itu, Jenazah Kapten kapal langsung dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Karimun, Sorenya jenazah itu akan dimakamkan dengan protokol kesehatan.
” Status Abk yang negative kami karantina di atas kapal. Nanti setelah 5 hari kami Akan lakukan PCR dan bila ada yang positiv hasil PCR nya, maka karantina akan kami perpanjang untuk 5 hari kedepan”, ungkapnya
” Pengawasan kru yang diisolasi diatas kapal, kami berKoordinasi dengan KP3, KSOP, untuk pengawasan kru yang diisolasi di kapal dan bahkan malam KPLP ada yang sandar dekat Kapal”, tambahnya. (koko)

