Polri Apps
banner 728x90

154 Ha Untuk Bangun Sirkuit Balap dan Waduk Wisata di Batam

Batam, Owntalk.co.id – Kepala BP Batam/Walikota Batam terus menunjukkan keseriusannya dalam membangun kota infrastruktur di kota Batam. Bersama Gubernur Kepri dan stake holder lainnya Pemerintah akan membangun Sirkuit Balap bertaraf Internasional dan Waduk Wisata di lahan seluas 154 Hektar.

Rudi menyampaikan hal itu, bersamaan saat mendampingi kunjungan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo kala meninjau lokasi pembangunan sirkuit dan waduk tersebut di Nongsa, Jumat, (4/6/2021).

Ia mengatakan pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 154 hektare, yang berdekatan dengan Waduk Nongsa. Menurutnya, rencana pembangunan sirkuit bertaraf internasional ini tidak hanya akan melahirkan pariwisata olahraga otomotif, namun juga wisata perairan yang bisa dilakukan di sekitar waduk.

Muhammad Rudi juga mengatakan, pihaknya telah membebaskan 35 persen lahan di sekitar lokasi untuk mendukung pembangunan sirkuit. Persiapan lainnya juga turut dilakukan untuk memudahkan akses bagi para pengunjung di antaranya, konektivitas jalan, pelabuhan laut dan bandara.

Politisi Nasdem itu berharap dukungan penuh dapat diberikan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan seluruh pemangku kepentingan yang terkait sehingga dapat dikoordinasikan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebagai Dewan Kawasan Kota Batam.

“Bayangkan saja, jika ini sudah terbangun, berapa banyak wisatawan yang akan berkunjung? Seberapa besar perputaran ekonomi yang terjadi di Kota Batam, khususnya wilayah Nongsa? Multiplier effect-nya akan terasa sekali oleh teman-teman UMKM kita. Ini yang harus kita jaga dan tingkatkan. Mudah-mudahan semuanya mendukung dan berjalan lancar,” ujar Muhammad Rudi

Baca Juga :

Sementara itu, Bambang Soesatyo mengatakan pihaknya sangat menyambut positif dengan rencana pembangunan sirkuit di Batam. Karena potensinya sangat besar untuk dapat menarik wisatawan manca negara (wisman).

Bambang berharap sirkuit Batam nantinya tidak hanya untuk Motor GP saja, tapi juga Formula One, Rally Offroad, Motor Cross dan otomotif lainnya. Sebagai ketua dari IMI akan mendukung penuh rencana tersebut.

“Karena potensinya memang sangat menggiurkan. Setiap event paling tidak ada 152 negara yang akan mengirimkan wakilnya untuk datang,” kata Bambang.

Karena itu, perputaran uang atau ekonominya di setiap event tentu tidak sedikit mencapai triliunan. Itu sebabnya pihaknya berharap rencana pembangunan sirkuit di Batam ini dapat segera terealisasi. (***)