Karimun, Owntalk.co.id – Menjadi seorang tukang pijat atau yang biasa disebut terapis bukanlah pilihan pekerjaan yang Dinda (32) inginkan saat mengadu nasib di Kabupaten Karimun, Kepulaun Riau.
Dinda, Wanita asal Jawa tengah mengadu nasib di Tanjung Balai Karimun.
Pertama kali menginjakkan kaki di Karimun, Dinda diajak oleh seorang temannya dari kampung.
Saat itu, Dinda masih berumur sekitar belasan tahun. Dinda remaja ditinggal kabur oleh suami nya dengan dua orang anak yang masih kecil. Di sisi lain, ada Bapak nya yang sakit dan Ibu yang sudah menua.
Baca Juga :
2 Artis ini Tertangkap Threesome dengan Lelaki Hidung Belang
” Saya adalah orang yang paling bertanggung jawab untuk kelangsungan hidup keluarga ini,” Cerita Dinda pada Owntalk.co.id. Sabtu, (28/11).
Karena himpitan ekomoni dan kebutuhan Uang mendesak, Dinda akhirnya mengaku tertarik untuk mengikuti temannya berangkat ke Karimun.
Di Kabupaten Tanjung Balai Karimun, Pekerjaan sebagai terapis sudah dilakoni Dinda hingga belasan tahun.