Surabaya, owntalk.co.id – 393 dari total 3.882 guru SD dan SMP di Surabaya yang dites swab positif COVID-19. Menandakan 13 persen dari jumlah guru yang dites terkonfirmasi Covid-19.
Irvan Widyanto selaku Kepala BPB Linmas Kota mengatakan, terdapat 3.882 guru SD sampai SMP yang telah dites swab oleh Pemkot Surabaya. Ratusan diantaranya dinyatakan positif COVID-19.
“Hasil dari sebanyak 3.082 spesimen, dengan 393 positif, dan 2.678 negatif. Sedangkan 12 spesimen invalid,” konfirmasi Irfan, Selasa (1/9/2020). Melansir dari Detik.
Irfan mengklaim, tes swab pada guru SD dan SMP masih terus dilakukan. Baru 40 persen guru yang work from home yang telah dites swab.
“Baru 40 persen dari total guru SD dan SMP. Saat ini kami masih fokus ke guru SD dan SMP. Untuk guru PAUD dan TK sudah terjadwal,” imbuh Irvan.
Ia menyebut, tes swab untuk guru SD dan SMP serta ibu hamil masih terus dilakukan. Terkusus untuk para ibu hamil, tes dilakukan di Gelanggang Olahraga (GOR) Pancasila. Sedangkan untuk guru, tes dilakukan di lab kesehatan daerah Gayungan.
Diketahui, tes bagi para guru ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19. Walikota Surabaya, Tri Rismaharani juga telah mengeluarkan surat edaran mengenai WFH bagi para guru.