Pemprov Jakarta dan Stigma Terhadap Pasien Covid-19

berita terkini batam
Pasien Covid-19, (Foto: Owntalk)

Jakarta, owntalk.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta minta hapus stigma dan tidak diskriminasi pasien Covid-19. Menurut mereka, stigma dan diskriminasi berdampak buruk untuk pemulihan pasien Covid-19.

“Label stigma dan diskriminasi dapat berdampak negatif terhadap kondisi kejiwaan pasien, sehingga menurunkan imunitas untuk melawan virus corona,” jelas Dwi Oktavia selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Senin (10/8/2020). Dilansir dari CNN Indonesia.

Menurutnya, warga harus bekerja sama dan berempati terhadap orang yang terkena covid-19. Warga diimbau untuk cegah stigma dan diskriminasi.

Masyarakat diminta tidak menyebar ketakutan, apalagi memojokkan pasien Covid-19, tenaga kesehatan, dan pihak yang bekerja untuk atasi wabah. Warga harus menunjukkan kepedulian dan empati kepada pasien positif. Menurutnya, Pasien positif perlu dikuatkan dan dimotivasi.

Ia juga mengimbau warga untuk tak mudah termakan hoaks mengenai Covid-19.

“Cari tahu lebih banyak tentang Covid-19, pelajari apa yang perlu dilakukan untuk melindungi diri, keluarga dan masyarakat jangan terjebak pada berita hoaks atau informasi keliru,” jelas Dwi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *