Facebook Buka Lowongan Kerja Jadi Pimpinan Di Whatsapp Indonesia

berita terkini batam
Logo resmi whatsaap. Sumber(foto: owntalk)

Jakarta, owntalk.co.id – Aplikasi Whatsapp yang telah diambil alih Facebook membutuhkan orang terampil untuk pengembangnya di Indonesia. Baru-baru ini, Whatsapp mengumumkan membutuhkan lowongan dengan posisi Country Head WhatsApp Indonesia.

Informasi itu diunggah Facebook melalui pengumuman di laman website resmi seperti dikutip owntalk.co.id pada Senin, (15/6/2020).

Dalam informasi lowongan ini, Facebook menyebut, tim global WhatsApp terus melakukan iterasi, menyelesaikan masalah dan bekerja sama untuk memberdayakan orang-orang di seluruh dunia untuk membangun komunitas bermakna.

“WhatsApp sedang mencari individu yang luar biasa untuk memimpin upaya kami di Indonesia, termasuk dalam hal produk bagi individu maupun bisnis yang sejalan dengan minat kami di bidang pembayaran peer-to-peer,” kata WhatsApp dalam lowongannya.

WhatsApp menyebut, posisi ini merupakan posisi pemimpin senior yang membutuhkan pengalaman serta rekam jejak keberhasilan pada bidang bisnis di Indonesia.

“Pemimpin baru ini perlu membangun kemitraan yang erat dengan tim produk dan teknik untuk mempengaruhi arahan dan secara efektif untuk mewakili strategi jangka panjang WhatsApp,” begitu tulis WhatsApp.

Selanjutnya, pelamar diharapkan merupakan orang yang bisa bekerja sama dengan para pemimpin produk dan teknik, mampu membangun hubungan, dan negosiasi dengan berbagai mitra.

Bos WhatsApp Indonesia nantinya harus melapor ke Chief Operating Officer WhatsApp, Matt Idema.
Idema dalam rilis saat mengumumkan investasi ke Gojek mengatakan, Gojek, WhatsApp, dan Facebook adalah layanan yang penting di Indonesia.

“Melalui kerja sama, kita bisa membantu jutaan UMKM dan pelanggannya untuk bergabung di komunitas ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara,” kata Idema, Rabu (3/6/2020).

Tanggungjawab bos WhatsApp Indonesia adalah menjalankan strategi untuk meningkatkan penggunaan dan pendapatan WhatsApp di Indonesia. Juga menjadi perwakilan WhatsApp saat berhubungan dengan klien, pemerintah, regulator ataukonsumen. (Agung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *