Batam, Owntalk.co.id – ratusan masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya untuk masuk Sekolah Negri, berbondong-bondong menyerbu posko aduan PPDB di Kantor Dinas Pendidikan Batam, Jumat (12/06).
Berbagai macam keluhan datang dari masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya masuk ke sekolah negri salah satunya tentang sulitnya sistem PPDB untuk diakses
Nur salah satu orang tua yang datang dari Batu Aji, mengeluhkan sulitnya untuk mendaftrkan anaknya melalui sistem PPDBÂ
“Saya jauh-jauh dari batu aji mas, sudah dari pagi saya disini, saya kesini ingin bertanya solusi untuk mendaftarkan anak saya mas, sebab sistemnya di website sulit sekali untuk di akses, sudah tiga hari saya mencoba mendaftarkan melalui website tetapi tetap tidak masuk,” ungkapnya kepada owntalk.co.id
Hafis anak dari ibuk nur menyampaikan, kekesalannya ketika melihat orang tuanya sulit untuk mendaftarkan ia masuk sekolah negri
“Sudah dari pagi antri disini pak, kenapa masuk sekolah aja kok sulit yaa, kasian ibuk udah antri dari pagi” pungkasnya sambil merungut.
Selain itu, salah satu orang tua yang tidak ingin di sebutkan namanya, memaparkan, sulitnya mendaftarkan anak melalui sistem, lalu ia juga mempertanyakan solusi tentang pengisian form di website ada yang diminta menyertakan nilai ujian nasional (UN), padahal tahun ini tidak ada dilaksakan ujian tersebut
“Saya sudah mencoba mendaftarkan anak saya melalui website mas, tetapi dia meminta nilai Ujian Nasional, sedangkan tahun ini tidak ada UN, dan berulang kali saya daftarkan tidak masuk juga mas, dan sistemnya juga sulit untuk diakses, makanya saya datang kesini,” katanya kepada owtalk.co.id
Pantauan tim di lapangan Posko aduan PPDB hari ini hanya menerima sekitar 200 lebih aduan dari masyarakat dan di lanjutkan pada esok hari. (Haykal)